Trio onar!

wuoh, karena hari ini Wodeng gak ikut pensi, Wodeng buat fanfic dirumah (sendirian....). hiks, nasibku sendirian... (;_;)

btw, enjoy... :D

------------------------------------------------------------------------------------------------

Seycless si Tudung Merah

Disclamer: siap sih yang ngarang Hetalia? Wodeng yah? :P #dihajar masa# okeh okeh, Hetalia belong to Hidekaz, but katok bolong bukan punya saya.... mungkin punyanya Oya atau gak One.. #di gampar#

Summary: Sey diminta mamanya, Francis untuk mengantarkan kue kering kepada ayahnya, Arthur di inggris. Gila, Jauh banget! Dari Perancis ke Inggris berapa kilometers atuh?! Sayang, ketiga Author sinting ini, tidak memberikan keringanan. Justru tambah memberikan kesusahan pada Sey disela sela petualangannya...

Genre: Humor/Adventure

Rating: K+

Chap 1

“Sey~!” panggil Francis pada anak gadisnya, Seycless, dari dalam dapur.

“iya, mama?” jawab Seycless, seraya menuju dapur tempat mamanya berada.

“tolong antarkan kue kering ini kepada Englaterra~!” pinta Francis sambil memberikan sekeranjang kue pada anaknya.

“pada ayah?” Seycless menerima ranjang penuh kue buatan mama-nya. “tapi, bagaimana? Ayahkan ada di Inggris? Bagaimana aku bisa ke Inggris hanya dengan jalan kaki?” tanya Seycless.

“yah, kau hanya perlu pakai becak” jawab Francis ngaco. Kini ia hanya membuat Seycless semakin cengo.

“becak? Tapikan kita ada di Eropa, mama! Bukan di Asia!” kata seycless. “mengapa tidak pakai pesawat saja?”

“yah... karena ketentuan dari Author, kau dilarang memakai pesawat, kereta, kapal pesiar, dll. Kecuali perahu dan becak” jelas Francis.

Seycless manyun. Sepertinya kali ini ia bernafsu untuk menguliti Author.

“yah, sabar sajalah..”kata Francis mencoba menenangkan Putrinya. “pasti Author akan mendapat karma dari perbuatannya ini” ia berjongkok, lalu mengelus elus rambut coklat anak(punggut)nya.

Benar saja. Seperti kata Francis, Author (Wodeng) langsung terkena sial. buku Sketsa yang baru saja kmaren ia beli, kini telah basah terkena Fanta . (padahal baru lho... hiks.. TT^TT)

“sekarang pergilah” kata Francis sambil memakaikan tudung merah pada Seycless. “mama akan selalu mendoakanmu” sambungnya sambil mengedipkan salah satu matanya.

ia mengantarkan Seycless sampai di pintu depan rumah.

“aku tak yakin aku akan baik baik saja...” kata Sey pelan.

“maka dari itu, mama telah mempersiapkan ini!” Francis mengeluarkan sesuatu dari dalam kantong ajaib (?)-nya.

Ia mengeluarkan... jahe, kunyit, beras kencur, gingseng, dan kawan kawannya.

Seycless sweatdrop. “ano... mama gak bermaksud nyuruh sey buat bikin jamu, kan?”

“tentu saja tidak, dear” jawab francis sambil mengeluarkan bawang merah, bawang putih, dan tak lupa induknya, bawang bombay. “ini semua untuk melindungimu”

“hah..? melindungi bagaimana?”

“Sey masih ingat tentang dongeng timun mas?”

Seycless mengangguk.

“nah, barang barang aneh (binti ajaib) ini akan membantumu dalam menyelesaikan misi-mu”

“lha..? bukannya cerita ini mengarah pada Tudung merah ya, mah? Kok malah ngacir ke timun mas?”tanya Seycless.

“meneketempe... tanya aja sama author” Francis menaikan bahunya, tanda tak tahu. “yang, penting, sekarang pergilah. Hati hati dijalan yah” pesan Francis pada Seycless sebelum anaknya benar benar pergi berpetualang.

Seycless berlari kecil menjauh dari mama-nya. “ya...!” jawabnya seraya melambaikan tangannya. Lalu ia berbalik dan menuju ke luar rumah. menuju Dunia Luar yang sudah haus dan menantikan kehadiranya...

Gaje yah? Gaje kan?! Maap, pemula sih... Wodeng kan belum se-jago dua partners Wodeng. Maka dari itu...

One, Oya! DX

Tolong tambahin + perbaiki + buat lanjutan dari cerita ini!!! Huehehe...! aku dah agak lupa sama sama cerita timun mas..! DX

Huhuhuhu...! TT^TT

Tapi ingat, ratingnya K+ lho.. :3